Review Game Cyberpunk 2077 Berdasarkan Pengalaman Gamer

Review Game Cyberpunk 2077

Setelah penantian yang lama, Mungkin game ini sempat menjadi trending topik beberapa waktu lalu. Akan tetapi, kami akan review game Cyberpunk 2077. Dirilis oleh Project Red (CDPR). Membuat enantian yang dijalankan selama kurang lebih sembilan tahun. Ternyata kandas begitu saja karena hype yang dirancang CD Project Red.

Selengkapnya Ulasan Terkait Review Game Cyberpunk 2077

Review Game Cyberpunk 2077

Game ini merupakan salah satu game yang booming beberapa waktu lalu. Tentunya Anda juga perlu tahu bagaimana review game Cyberpunk 2077 ini. Lalu seperti apa sajakah alasan para gamer menyukainya? Terlebih lagi untuk gamer yang mempunyai adrenalin untuk menjelajahi kota malam yang begitu menarik. Tentunya game ini cocok untuk Anda coba saat waktu senggang.

Tema serta grafis yang menarik

Banyak kalangan pemain yang menilai bahwasanya kualitas dari grafis Cyberpunk 2077 ini tidak sesuai dengan janjinya atau teaser yang kala itu sempat di pamerkan CDPR dalam acara E3 dan yang lainnya. Jika mengikuti berita terkait game ini nampaknya kualitas grafis yang berantakan terletak pada teknis game. Akan tetapi saat muncul permasalahan tersebut, grafis Cyberpunk 2077 memperkenalkan kualitas grafis dari dunia yang berbeda, yakni dari game open-world yang lainnya.

Dalam game ini juga memberikan sajian pada kota futuristik pada tahun 2077. Yang dilengkapi dengan hiasan berbagai baliho iklan. Night City sendiri bukanlah satu-satunya lokasi arena permainan. Ada beberapa kota yang menggunakan tema berbeda-beda, pusat kota bisnis, nampak kumuh, sampai tanah yang begitu tandus. Dengan adanya tema permainan yang berbeda di dalamnya justru membuat latar belakang cerita yang juga beragam. Dalam Cyberpunk 2077 ini efek bayangan. Serta cahaya akan dipoles maksimal. Mengingat efek kota yang begitu futuristik menjadi daya tarik grafisnya. 

Review Game Cyberpunk 2077

Ada Unsur Cerita Seks

Desain pada kota dan sekitarnya pun mempertegas bahwasanya nanti di tahun 2077 ada pergesekan antara manusia yang berkiblat pada gaya hidup teknologi dengan memasang implan robotik pada tubuhnya atau lebih memilih untuk tinggal di pinggiran kota metropolitan. Sayangnya game ini justru memperlihatkan bagaimana gaya hidup seks. Seolah-olah di masa yang akan datang teknologi hanya memberikan sajian untuk hiburan seperti itu. Game Cyberpunk 2077 sendiri tidak anjurkan untuk anak-anak. Karena bisa mengganggu perkembangan otak di usia dini.

Jalan Cerita yang Cukup Unik Namun Opsi Dialog Kurang Mendalam

Cyberpunk 2077 sendiri juga telah menawarkan tiga opsi di awal bermain. Tepatnya sebelum mereka membuat desain karakter sendiri. Opsi cerita ini ditawarkan untuk menjadi chapter. Yang memilik peran sebagai karakter protagonis. Akan tetapi sayangnya, Nomad, Streetkid, serta Corpo nampaknya hanya menjadi sebuah pembuka pada awal jalan cerita saja. Kemudian sisanya menjadi opsi dialog yang akan mempermudah misi dalam permainan. Opsi dialog yang telah tersedia tidak begitu mempengaruhi permainan secara menyeluruh. Jalan cerita yang dibuat sudah . Sayangnya kurang banyak membuat emosi para gamer ikut larut di dalamnya.

Gameplay Apik dengan Mekanik yang buruk

Cityawesome Gameplay pada Cyberpunk 2077 memang cukup menarik. Bahkan bisa mendorong gamer untuk terus meningkatkan skill. Serta mengasah kemampuan robotik pemain melalui cyberware. Bahkan cukup sulit untuk menemukannya di sepanjang misi. Elemen RPG pada Cyberpunk 2077 yang nampak dari Tree Skill yang bisa menjadi pendukung gaya permainan gamer, menyerang dengan menggunakan senjata dan mempunyai efek yang menyakitkan atau bisa juga dengan bermain dengan cara aman sehingga akan membuat musuh menjadi lumpuh dari jarak jauh.