Epic99.com – Parrot OS. Linux merupakan sebuah sistem operasi yang bersifat Open Source dan termasuk banyak di gemari. Karena sifatnya yang open source, Linux sendiri banyak di lakukan pengembangan oleh orang – orang hebat di luar sana. Tujuannya tidak lain adalah untuk memecahkan berbagai masalah yang sering terjadi bagi para pengguna Linux pada umumnya.
Nah, kali ini kita akan membahas tentang Sistem Operasi Parrot yang merupakan bagian dari Linux dan di rancang untuk menyelesaikan masalah terutama pada keamanan. Untuk kamu yang penasaran, mari simak artikel di bawah ini mengenai penjelasan Parrot OS.
1. Apa itu Parrot OS ?
Parrot OS merupakan distribusi dari GNU/Linux yang bersifat open source. Selain itu Parrot memang sengaja di rancang untuk para pakar keamanan, pengembang, dan orang yang mengutamakan privasi. Parrot juga sudah di lakukan pengujian Debian dan bisa kamu gunakan secara gratis.
Sistem operasi yang satu ini di anggap sudah menjadi senjata portabel yang lengkap untuk keamanan TI hingga operasi forensik digital. Jika kamu seorang pengembang aplikasi, nampaknya Parrot OS sudah mencakup semua yang kamu butuhkan.
Hal ini di karenakan Parrot sangat melindungi privasi kamu saat berselancar di internet. Untuk kamu yang belum tahu, Parrot OS sendiri tersedia di Security and Home Editions sebagai VM dan juga tersedia di Docker. OS yang satu ini juga di kirimkan secara default dengan lingkungan Dekstop MATE, KDE, sekaligus XFCE namun hanya di khususkan untuk perangkat edisi rumahan.
2. Sejarah Sistem Operasi Parrot
Parrot OS merupakan besutan dari pengembanng ternama yaitu Lorenzo Faletra yang di rilis pada tanggal 10 April 2013. Sistem operasi yang satu ini awalnya di kembangkan hanya sebagai Frozenbox yang tidak lain adalah sebuah forum komunitas.
Namun Parrot OS selalu di lakukan perkembangan agar bermanfaat bagi komunitas pengembang open source, pakar keamanan profesional, pendukung hal digital, hingga penggemar Linux yang ada di dunia.
Kantor pusat dari sistem operasi keamanan ini berada di Palermo, Italia. Tidak hanya itu saja, Parrot OS di atur secara langsung oleh Parrot Security CIC yang merupakan sebuah perusahaan kepentingan komunitas yang sudah terdaftar di Inggris.
3. Tujuan
Sistem operasi ini tentunya di bangun untuk sebuah tujuan yang akan bermanfaat bagi penggunanya. Poin utama dari OS ini di rancang adalah agar bisa akrab dan di terima oleh pakar keamanan dan pengguna Linux lainnya.
Parrot dapat di gunakan menjadi sistem harian yang menyediakan semua program untuk pekerjaan sehari – hari. Kelebihan dari sistem operasi Parrot ini memiliki repositori aplikasinya sendiri. Bahkan semua paket yang di dukung oleh Debian.
Hal ini di karenakan banyak aplikasi yang belum di sediakan oleh Debian, namun dengan menggunakan Parrot tentu semuanya bisa di akses langsung dari pengelola paket APT.
Tidak hanya itu, Parrot juga mendukung Snap yang merupakan sistem distribusi yang menyediakan akses mudah ke banyak program lain.
Bahkan dengan menggunakan repositori resmi Parrot, kamu bisa menginstal Flatpak toko perangkat lunak universal yang hampir mirip dengan Snap. Tidak cukup di situ, sebagai pelengkapnya, Parrot juga mendukung Wine yang bermanfaat untuk menjalankan aplikasi Windows di Linux.
4. Kenapa harus Parrot OS ?
Dengan menggunakan Parrot, kamu akan menemukan perbedaan yang cukup spesifik di bandingkan dengan distribusi Linux lainnya.
Berikut ini beberapa perbedaan Parrot OS dengan beberapa distribusi Linux lain :
- General Purpose
Berbeda dengan General Purpose Distributions yang tidak lain adalah Ubuntu. Parrot tidak menyembunyikan internalnya dengan cara apapun. Parrot OS menyediakan banyak alat otomatis dalam sistem sehingga lebih mudah di gunakan.
- Pentest Distributions
Parrot di rancang khusus untuk bisa menjadi lingkungan yang cocok untuk pakar keamanan dan juga peneliti. Hal ini di dukung dengan banyaknya program dasar untuk penggunaan sehari – hari yang tidak ada dalam distribusi Pentest. Hal ini memungkinkan pentester bisa melakukan tes keamanan secara menyeluruh.
- Secure Distributions
Berbeda dengan Secure Distributions Linux lainnya. Parrot Security di kirimkan dengan profil dan juga konfigurasi pengerasan khusus untuk AppArmor dan juga teknologi pengerasan Linux lainnya.
- Forensics Distributions
Biasanya para pakar forensik digital membutuhkan lingkungan yang tidak membahayakan barang bukti yang di miliki. Dengan menggunakan Parrot, semua fungsi automount di nonaktifkan secara default. Hal ini tentunya memungkinkan akuisisi forensik di lakukan dengan cara yang aman.
Nah itulah beberapa penjelasan singkat mengenai Parrot, tentunya kamu memiliki penilaian tersendiri dengan kualitas yang di berikan oleh sistem operasi yang satu ini. Intinya Parrot OS di rancang khusus dan sangat cocok untuk pakar keamanan, ahli forensik digital, mahasiswa TI, peneliti, dan pengembang aplikasi.***