Epic99.com – Rekomendasi Web Framework Terbaik. Saat ini dunia digital sudah semakin berkembang pesat dan cenderung mengalami kemajuan. Hal ini juga berpengaruh pada para pelaku bisnis yang membawa bisnis mereka ke dalam dunia online.
Oleh karenanya, sekarang banyak pengembang website yang selalu berusaha untuk memenuhi apa yang menjadi kebutuhan pengguna.
Nah untuk membantu mengembangkan aplikasi berbasis web, tentunya di butuhkan kerangka kerja yang bisa di gunakan oleh web developer.
Lalu apa itu kerangka kerja aplikasi berbasis web? Jika kamu masih pemula di bidang programming, di sini kamu akan tahu mengenai kerangka kerja aplikasi berbasis web yang biasa disebut dengan web framework.
Apa itu Framework ?
Web Framework merupakan kerangka kerja yang di gunakan untuk mengembangkan aplikasi berbasis web. Selain itu, web framework sendiri di gunakan agar kode yang di tuliskan menjadi lebih rapi dan juga terstruktur.
Dengan menggunakan web framework, tentunya para programmer tidak perlu lagi menuliskan kode dengan panjang dan secara keseluruhan.
Nantinya programer hanya perlu menyusun komponen pemrograman yang di butuhkan saja. Setiap framework tentu memiliki tool yang berbeda – beda. Untuk itu, kamu juga harus bisa mempelajari keunikan setiap framework sehingga bisa memilih framework yang sesuai dengan kebutuhan.
Web Framework Terbaik
1. Laravel
Rekomendasi web framework terbaik yang pertama adalah Laravel. Hal ini di karenakan Laravel sendiri menjadi salah satu yang paling populer di kalangan programmer.
Laravel banyak di sukai terutama untuk programmer pemula di karenakan syntax yang tersedia sangat mudah untuk di pahami dan di gunakan.
Selain itu, Laravel juga menyediakan berbagai fungsi seperti otentikasi user, manajemen sesi, bahkan hingga caching yang memudahkanmu mengembangkan aplikasi php yang modern.
Kelebihan :
- Memiliki syntax yang mudah di pahami
- Terintegrasi dengan library platform pihak ketiga seperti AWS
- Dapat menjalankan task secara asynchronously di background
Kekurangan :
- Composer yang tidak terlalu kuat
- Beberapa upgrade terkadang memiliki masalah
2. Ruby on Rails
Merupakan web framework yang terbilang dinamis. Ruby on Rails sangat tepat di gunakan untuk mengembangkan aplikasi yang berkecepatan tinggi.
Di temukan pertama kali oleh David Heinemeier Hansson, Ruby on Rails biasanya menjadi framework yang 10 kali lebih cepat di banding dengan yang lainnya.
Framework yang satu ini menjadi framework backend terbaik karena menyediakan semua keperluan yang di butuhkan untuk membentuk aplikasi terutama berbasis database.
Kelebihan :
- Bersifat fleksibel dan mudah di gunakan
- Berfokus pada estetika dan kesederhanaan
- Bersifat konsisten dan terstruktur
- Penggunaan fungsi dan manipulasi yang terbilang cukup mudah
Kekurangan :
- Butuh kemampuan pemrograman yang tinggi,
- Lebih rumit dalam pembuatan proyek berskala besar,
- Performa yang relatif lambat.
3. Django
Rekomendasi web framework terbaik lainnya adalah Django. Menjadi framework backend yang bisa di andalkan untuk membantu mengembangkan aplikasi web yang kuat.
Selain itu, Django juga menyediakan alat dan teknik khusus pengembang untuk membangun situs web yang aman dan mengimplementasikan fitur keamanan dalam kerangka untuk pengembangan web terbaik.
Kelebihan :
- Template engine
- Bersifat fleksibel dan mudah untuk digunakan
- Menjadi framework yang serbaguna
Kekurangan :
- Sedikit lebih lambat
- Memiliki konvensi yang kurang
4. ASP.NET
Merupakan salah satu web framework yang cukup populer. ASP.NET sangat membantu untuk pembangunan aplikasi berbasis web dinamis baik untuk PC maupun ponsel.
Di kembangkan oleh Microsoft dengan tujuan agar memungkinkan pengembang dapat membangun situs web, aplikasi, dan layanan yang dinamis.
Selain itu versi terbaru dari ASP.NET yaitu ASP.NET Core juga gak kalah dalam segi kecepatan, produktifitas, hingga kekuatannya.
Kelebihan :
- Dapat berjalan pada semacam virtual machine dari Microsoft yang di sebut Common Language Runtime (CLR).
- Dapat menggunakan berbagai bahasa pemrograman yang mendukung .NET Framework
Kekurangan :
- Tidak dapat berjalan di platform non-microsoft sehingga tidak gratis
- Project ASP.NET jarang di opensource kan sehingga sulit mencari komponen, library atau project gratis
5. Express
Merupakan framework backend yang bersifat open source. Express menyediakan berbagai fitur yang bisa di gunakan oleh pengembang situs web dan juga seluler.
Framework yang satu ini di sukai oleh para pengembang adalah dikarenakan dapat berfungsi dengan baik pada pemrograman Java.
Kelebihan :
- Mendapat Dukungan dari Google V8 Engine
- Menggunakan bahasa pemrograman Javascript
- Selain itu Memiliki Express fitur chacing
Kekurangan :
- Tidak memiliki sistem authentication sendiri
6. Spring
Di temukan pertama kali oleh Pivotal Software. Menjadi salah satu web framework yang paling banyak di gunakan. Selain itu, Spring sendiri di bangun khusus untuk platform Java.
Dengan menggunakan Spring, nantinya kamu akan membentuk aplikasi dan sistem yang sederhana, fleksibel, dan juga cepat.
Kelebihan :
- Backward yang kompatibel
- Sangat ringan
Kekurangan :
- Terlalu cepat dalam melakukan update
- Tidak memiliki standart
7. Angular
Merupakan salah satu web framework frontend terbaik yang banyak di gunakan oleh pengembang. Angular menjadi framework yang bersifat open source dan berbasis TypeScript yang sekaligus di kelola oleh Tim Google angular.
Selain itu kamu juga bisa menggunakan framework yang satu ini untuk membuat aplikasi web yang luas dan berfungsi tinggi.
Kelebihan :
- Kemampuan untuk membuat satu halaman aplikasi dengan cara yang bersih
- Menyediakan komponen yang bisa di gunakan kembali
- Pengembang dapat menulis kode yang sedikit dan mendapatkan lebih banyak fungsi
Kekurangan :
- Aplikasi yang di tulis dalam AngularJS tidak aman. Sisi server otentikasi dan otorisasi adalah keharusan untuk mengamankan aplikasi.
- Tidak Degradable
Nah itulah beberapa rekomendasi web framework terbaik yang bisa kamu gunakan untuk mengembangkan aplikasi berbasis web. Pastikan kamu memilih web framework yang sesuai dengan kebutuhan kamu ya.***